info kesehatan
Ini hanya sekedar informasi saja, salah satu cara untuk memelihara kesehatan, pada akhirnya Anda sendiri yg memutuskan dan sepenuhnya menjadi pilihan pribadi.
Terapi air dapat merangsang otot-otot tubuh yang tidak bisa digerakkan.
Wiryawan, 44 tahun, sudah setengah tahun mengeluhkan nyeri tulang belakang (back-pain). Dokter yang menangani menyarankan agar Wiryawan menjalani operasi. Tapi seorang temannya menyarankan agar mencoba terapi air. Atas rekomendasi teman itu pula, dia melakukan terapi di bilangan Kebayoran Baru di Jakarta Selatan.
Terapis air di pusat kebugaran itu menyemprot tubuh Wiryawan dengan air hangat berarus kuat dengan jarak lima meter selama 20 menit sekali datang. Hasilnya, nyeri yang dirasakannya sudah agak mendingan, tidak sesakit sebelum diterapi.
"Baru dua kali sudah ada perubahan," kata Wiryawan melalui telepon Jumat lalu di Jakarta. Tapi, karena kesibukannya, Wiryawan hanya bisa menjalani terapi ini sekali dalam dua pekan. Ia menduga hasilnya akan lebih baik lagi jika ia menjalaninya sekali sepekan. Karena hasilnya lumayan, karyawan perusahaan konsultan konstruksi itu berniat melanjutkan terapi itu. Toh, meski tidak pernah menyarankan, dokter yang menangani Wiryawan tak melarang.
Eleine Koesyono, juru bicara Grha Bimasena, yang memberikan terapi kepada Wiryawan, mengatakan ada beberapa terapi yang bisa dipilih untuk membugarkan tubuh, juga sebagai alternatif menyembuhkan keluhan seperti nyeri tulang belakang serta menghilangkan selulit. Di antaranya scotch shower seperti yang dijalani Wiryawan, jet affusion shower, dan hydrobath.
Scotch shower dilakukan dengan menggunakan therapeutic high pressure water technique. Tubuh akan disemprot dengan air hangat dan arus kuat. Orang yang melakukan terapi ini berdiri pada jarak 5 meter dari sumber semprotan.
Hydrobath adalah salah satu jenis terapi air. Terapi ini dilakukan dengan cara berendam di bak air yang diberi minyak esensial. Mula-mula air dalam bak itu dingin, kemudian menjadi hangat secara bertahap hingga maksimal suhunya 30 derajat Celsius. Pada dinding bak terdapat 150 lubang yang akan menyemprotkan air ke titik-titik tertentu dalam tubuh. "Hydrobath bermanfaat untuk sirkulasi dan menstimulasi peredaran darah serta memacu kerja jantung," kata Eliene, Jumat, lalu di kantornya.
Semprotan air hangat inilah yang berfungsi untuk memijat. Menurut Manajer Bimasena Spa, Sri Ida Mulyani, efek pijat itu memperlancar peredaran darah dan menstabilkan kerja jantung. Tapi Eleine dan Ida tidak tahu persisnya kekuatan semprotan air itu. "Yang pasti tidak terlalu kuat," kata Ida.
Sedangkan jet affusion shower dilakukan dengan cara berbaring di atas tempat tidur. Terdapat tujuh shower di atasnya yang akan menyemprotkan air hangat dengan lembut ke seluruh tubuh. Semprotan lembut itu menyerupai air hujan yang menyirami tubuh. Pada saat bersamaan, terapis akan memijat seluruh tubuh.
Ketiga terapi yang rata-rata memakan waktu 20 menit itu, kata Ida, bisa mengurangi, bahkan menghilangkan, nyeri tulang belakang. "Syaratnya, harus dilakukan secara rutin," kata Eilene.
Ahli saraf Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Teguh A.S. Ranakusuma, membenarkan pernyataan Eliene dan Ida. Keampuhan model terapi air, kata Teguh, memang belum terbukti secara medis, tapi baik untuk kebugaran. "Tujuannya untuk rehabilitasi, relaksasi, atau kebugaran."
Teguh mengaku menyarankan sebagian pasiennya mengikuti terapi air. Selain untuk interaksi, juga untuk merangsang otot-otot tubuh orang yang salah satu organ tubuhnya tidak bisa digerakkan. Ketika terapi hydrobath diterapkan pada orang yang kaki atau tangannya tidak bisa digerakkan, misalnya, saraf-sarafnya akan terangsang. Saat berendam, kaki akan terasa ringan untuk digerakkan. Ini berbeda dengan saat tidak berendam dalam air.
Hanya, Teguh tidak berani memastikan apakah terapi ini bisa menyembuhkan kelumpuhan. "Penyembuhannya tetap harus dilakukan secara medis." Model terapi air ini, kata Teguh, tidak berbahaya. Dia yakin pasien akan didampingi terapis saat menjalani terapi.
Meski begitu, sebelum memilih mengikuti terapi air, kata Ida, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Orang yang dalam keadaan hamil, mempunyai tekanan darah tinggi atau darah rendah, dan minum minuman beralkohol tidak boleh melakukan terapi ini. Khusus untuk ibu hamil boleh menjalani terapi jet affusion shower dengan catatan usia kehamilannya lebih dari empat bulan dan kehamilannya tidak bermasalah. Karena itu, sebelum diterapi, pengunjung akan dimintai data kesehatannya. "Pengunjung harus jujur," kata Eliene. ERWIN DARIYANTO (www.korantempo.com)
Custom Search
Air yang Membugarkan | info for us
Posted by Ade Chandra Siagian at 12.48
Labels: info kesehatan
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
:f :D :) ;;) :x :$ x( :?
:@ :~ :| :)) :( :s :(( :o
Posting Komentar