Custom Search

Kesepian Picu Hipertensi Dan Pikun

Kesepian Picu Hipertensi dan Pikun



Penulis : Ikarowina Tarigan

Kesepian Picu Hipertensi dan Pikun

guardian.co.uk

STUDI yang dilakukan tim peneliti dari Chicago University menemukan bahwa orang-orang yang kesepian cenderung menderita tekanan darah tinggi di usia selanjutnya. Peneliti menemukan, perasaan kesepian kronis terus memompa tekanan darah seiring waktu, sehingga akhirnya menyebabkan hipertensi.

Orang-orang yang hidup sendiri, terang peneliti Dr Louise Hawkley, bukan berarti pasti kesepian. Banyak orang yang terlihat sibuk dan memiliki jaringan sosial yang baik tapi merasa kesepian."Hal ini membuat mereka berisiko," terang Hawkley, seperti dikutip situs dailymail.co.uk, edisi Kamis (18/3).

Kesepian, terang Hawkley, ditandai dengan dorongan untuk berhubungan dengan orang lain tapi juga takut akan penilaian negatif, penolakan dan kekecewaan.

Menurut kami, terang Hawkley lagi, ancaman terhadap perasaan aman seseorang dalam berhubungan dengan orang lain, adalah komponen beracun dari kesepian. Dan kewaspadaan berlebih terhadap ancaman sosial, terang dia, memicu perubahan fungsi fisiologis, termasuk peningkatan tekanan darah.

Peneltian sebelumnya, lanjut Hawkley, juga telah mengindikasikan bahwa individu yang merasa sendiri berisiko dua kali lipat mengalami kepikunan dibandingkan mereka yang paling sedikit merasa kesepian.

Detail studi

Selama lima tahun masa studi, Hawkley menemukan hubungan yang jelas antara perasaan kesepian yang dilaporkan di awal studi dan peningkatan tekanan darah selama waktu tersebut.

Peningkatan tekanan darah terkait kesepian, terang Hawkley, belum bisa diamati hingga dua tahun studi. Tapi, tekanan darah terus meningkat hingga empat tahun kemudian."Orang-orang dengan tingkat kesepian sedang sekali pun turut terkena imbasnya," terang Hawkley.

Partisipan yang merasa paling kesepian mengalami peningkatan tekanan darah 14,4 mm lebih banyak dibandingkan partisipan yang merasa puas dengan kehidupan sosial mereka. (IK/OL-08)



[Sumber : www.mediaindonesia.com]

Artikel yang Berhubungan



0 comments:

Posting Komentar

Template by : Kendhin x-template.blogspot.com